Monday, 28 May 2018

Cara Memasak Jengkol Yang Empuk Dan Tidak Bau



Jengkol merupakan salah satu makanan favorit orang Indonesia lho, karena rasanya yang unik dan sangat lezat. Olahan jengkol biasanya dibuat menjadi 2 jenis yang paling umum, yaitu jengkol balado dan semur jengkol. 





Baca Juga :


Namun sekarang, jengkol sudah bisa dikreasikan menjadi menu lain yang tidak kalah lezatnya, seperti rendang jengkol, sambal goreng jengkol, gulai jengkol dan lain sebagainya. Selain rasanya yang lezat, jengkol juga memiliki kandungan gizi dan nutrisi yang cukup tinggi lho, diantaranya: Vitamin A, Vitamin B, Vitamin C, zat besi, protein, fosfor dan lain sebagainya.
Meskipun memiliki rasa yang lezat dan begizi, sebagian orang justru menjauhi makanan yang satu ini. Karena jengkol memiliki bau yang sangat pekat dan cukup mengganggu. Nah dengan tips dibawah ini, Sahabat tidak perlu khawatir lagi dengan bau tajam dari jengkol. Yuk simak ulasannya!




1. Pemilihan jengkol yang tepat

Untuk menghasilkan olahan jengkol yang sempurna, pilihlah jengkol yang sudah tua. Namun harus diperhatikan juga sisi-sisi jengkolnya, sudah berlubang atau belum? Terkadang jengkol yang sudah tua ini sudah membusuk. Jadi, pilihlah yang sudah tua dan benar-benar bagus teksturnya. 



2. Merendam jengkol sebelum diolah

Setelah membeli jengkol, jangan langsung diolah! Rendam dengan air terlebih dahulu selama 6 – 12 jam. Hal ini akan membantu mengurangi bau tidak sedap pada jengkol. Saat proses perendaman, gunakanlah air es atau air kapur sirih. Tenang saja, cara ini tidak akan mengurangi kenikmatan jengkol kok.




3. Merebus jengkol

Apabila setelah direndam jengkol masih mengeluarkan bau tidak sedap, Sahabat bisa melanjutkan proses penghilangan bau dengan cara merebus jengkol. Rebuslah jengkol bersama dengan daun jeruk purut atau daun jambu biji hingga empuk. Cara ini dijamin dapat menghilangkan bau jengkol yang sangat pekat, juga mengurangi kandungan racun dalam jengkol. Ingat, tidak perlu lama-lama dalam merebusnya, cukup sebentar saja, karena jika terlalu lama dapat menyebabkan jengkol jadi mudah hancur.







4. Proses memasak yang tepat

Saat mengolah jengkol, usahakan agar tidak terlalu matang, karena dapat membuat jengkol mudah hancur ketika dipipihkan. Proses pemipihan jengkol bertujuan agar bumbu lebih meresap sempurna ke dalam jengkol.


Mengolah jengkol ternyata tidak sulit bukan? Sahabat bisa mencobanya sendiri dirumah. Eits jangan lupa, agar nafas kembali segar setelah mengonsumsi jengkol, kamu harus langsung menggosok gigi dan berkumur dengan mouthwash, dengan begitu nafas pun akan menjadi segar kembali. So, jangan khawatir untuk memakan surga kuliner yang satu ini yah! :D




No comments:

Post a Comment

Silahkan memberikan komentar kritik dan saran. Semua pesan masuk akn ditinjau terlebih dahulu. Maaf jangan spam ya sob...
thanks